Setiap cerita tentu usai
Tak'kan selalu pada pembuka
Setiap kata pun berjeda
bukan tak putus
Seperti juga temu berjodoh dengan pisah
Seperti luka yang berpasangan dengan sembuh
pun demikian mulai yang bergandeng dengan usai
dan yang hidup pada waktunya 'kan gugur
Hanya kita kadang sulit berkaca
lantas menolak sudah
kita ingin melawan waktu
kita ingin menjadi abadi...
Sleman, 28 Desember 2020
Asu Gunung
Aku punya sebiji
rindu
Aku kubur
dalam-dalam di tanah
Seminggu kemudian
tumbuh akar
Tumbuh lagi menjadi
pohon dengan ratusan buahnya
Biji rinduku jatuh
di tanah
Terkubur, mati,
lantas tumbuh dan membuahkan namamu…
Bekasi, 10 Maret 2021
Asu Gunung
Bocah berlarian
Mengejar perahu
Hanyut mengikut
gelombang arus dan waktu
Satu perahu
terbalik
Si bocah terpekik
Meninggalkan
laju ia berbalik
Ia pungut mimpi
yang gugur
Rapikan harapan
yang gagar
Hiasi kenangan
dengan gigir
Sepasang punai
memandang terpekur
Masih berharap
buah hatinya
Menetas dalam
perut ular sawah
Lantas pamungkas
Palwa karam dan
kandas…
Bekasi 6 Desember 2019
Asu Gunung
Jikalau
Ombak Lautan itu
adalah asa
Dengan menyebut
satu kali namamu
Aku sapu pulau itu
dengan gelombang…
Andaikan
Buihnya adalah doa
untuk menyandingmu
Maka akan timbul
jutaan
Yang tak letup dan
pecah
Dalam belai
namamu…
Umpama
Ombak selalu
menghantarkan buih
Maka buih selalu
mensyafaatkan namamu…
Bekasi, 30 oktober 2019
Asu Gunung
Kawan
Semoga belum sirna
dalam ingatanmu
Tentang sebatang
pohon besar
Yang tua, lelah
dan masyur…
Semoga belum kikis
dari ingatmu
Kita pernah
menyeruput kopi dan teh
Kadang kau dengan
susu macan
Dari cawan yang
sama
Membuat pipi merah
meruam
Kita lepas liarkan
pikir
Membuka lebar
pintu kata- kata
Kawan
Burung- burung
kecil di pohon itu
Tentu menjadi
burung paling cerdas
Setelah setiap
pagi mereka mencuri dengar diskusi kita
Tentang Sartre
Tentang Nietzsche
Tentang Lacan
Juga Marx dan
kawanannya
Juga tupai-tupai
yang lari- lari itu
Yang tentu
berwarna cokelat itu
Pastilah tupai-
tupai yang paling akademis
Cobalah dengarkan
Mereka berbincang-
bincang
Tentang Driyarkara
Tentang Pramoedya
Tentang Motinggo
Tentang Descartes
Juga tentang
Faust-nya Goethe
Sedangkan pohon
yang tua itu
Yang dulu kita
dupai dengan asap rokok kita
Niscaya adalah
pohon paling bijak
Ia saksi kisah
para cendekia
Dan aku…
Kita…
Hanya selalu rindu
Berada di bawahya
Tak usah
berkata-kata…
Bekasi, 5 Januari 2020
Djenar, ibuku memberikan nama ini kepadaku delapan belas tahun yang lalu. Menurut ibuku, Djenar berarti kuning. Aku sendiri a...
